Memelihara Hewan Kesayangan Adalah Komitmen Seumur Hidup
Hewan kesayangan merupakan makhluk yang di dalam tubuhnya mampu merasakan seperti yang kita rasakan, baik fisik maupun psikis. Sehingga hewan kesayangan bukanlah barang komoditas yang dapat seenaknya kita perlakukan dan perdagangkan. Memelihara hewan kesayangan tampaknya tidak bisa dibilang hanya sebatas hobi, melainkan lebih dari hobi, karena terdapat tanggung jawab yang sangat besar dan tanggung jawab tersebut akan melekat sejak pet owner memelihara mereka sampai akhir hayat mereka.
Hewan kesayangan bukanlah komoditas atau barang hobi, yang ketika kita bosan dapat seenaknya dibuang atau diganti. Hewan kesayangan adalah anggota keluarga kita dan kita sebagai pet owner bertanggung jawab penuh terhadap anggota keluarga kita tersebut. Tanggung jawab kita selaku pet owner tentunya harus sejalan dengan prinsip kesejahteraan hewan; diantaranya kita bertanggung jawab terhadap :
- Penyediaan makan dan minum sesuai kondisi hewan. Penyediaan makan dan minum haruslah sesuai dengan kondisi kesehatan hewan, misalnya hewan dewasa seharusnya diberikan makanan hewan dewasa dan hewan muda diberikan makanan yang mendukung untuk hewan muda. Apabila kita memberikan sebaliknya, kita tergolong tidak bertanggung jawab terhadap hewan kesayangan kita.
- Terhindarnya hewan kesayangan dari rasa sakit dan penyakit. Sehingga kita sama sekali tidak boleh menyiksa atau melakukan perbuatan yang dapat menyiksa hewan kesayangan. Selain itu, untuk menghindarkan dari adanya penyakit yang dapat menimbulkan rasa sakit, maka pemeriksaan rutin ke dokter hewan merupakan salah satu tanggung jawab setiap pet owner.
- Terhindarnya hewan kesayangan dari kondisi yang tidak nyaman. Pet owner harus dan wajib menyediakan lingkungan yang nyaman bagi hewan kesayangannya, misalnya ukuran kandang yang luas (hewan dapat berdiri dan berjalan di kandang tersebut) dan lingkungan yang sesuai dengan setiap sifat hewan yang dimilikinya.
- Terhindarnya hewan kesayangan dari kondisi stress. Pet owner harus dan wajib memperhatikan kondisi lingkungan supaya hewan tidak mudah stress serta tidak memberikan perlakuan yang membuat hewan menjadi stress.
- Tidak menghalangi hewan kesayangan dalam mengekspresikan perilaku alamiahnya.
Tanggung jawab dan komitmen pemeliharaan hewan biasanya erat kaitannya dengan cost atau biaya. Seperti halnya kita, manusia, maka hewan juga membutuhkan perawatan dirinya untuk menjadi sehat. Perawatan tersebut dapat dibagi menjadi dua, yakni perawatan kesehatan dan kebersihan. Dalam perawatan kesehatan, maka pemeriksaan ke dokter hewan merupakan kewajiban setiap pet owner. Pemeriksaan ke dokter hewan sebaiknya jangan menunggu ketika hewan sakit, tetapi pemeriksaan ke dokter hewan haruslah secara rutin supaya kesehatan hewan dapat selalu terjaga. Kemudian, perawatan kebersihan meliputi grooming dan memandikan hewan secara rutin. Kegiatan ini dapat dilakukan secara mandiri atau dengan bantuan jasa groomer. Perawatan kebersihan ini tentunya juga berkaitan dengan kesehatan kulit (karena hewan seperti anjing dan kucing sering terkena masalah kulitnya).
Selain perawatan dan kebersihan, juga pakan yang berkualitas. Memang, tanggung jawab terhadap perawatan kesehatan, kebersihan dan pakan membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Ketika pet owner mulai memutuskan untuk memelihara hewan kesayangan maka pet owner tersebut harus berkomitmen memelihara seumur hidup hewannya beserta biaya-biaya yang akan menjadi tanggung jawabnya.
Pelanggaran terhadap komitmen dan tanggung jawab pemeliharaan hewan merupakan kelalaian mengurus makhluk bernyawa dan merupakan pelanggaran etika dan juga dapat menjadi pelanggaran hukum (pelanggaran terhadap kesejahteraan hewan). Pelanggaran hukum ini terkait dengan UU No. 18 Tahun 2009 Tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan, serta UU No. 41 Tahun 2014 Tentang Perubahan Atas UU No. 18 Tahun 2009. Selain itu juga beberapa pasal KUHP.
Pesan kami, mari kita menjadi masyarakat pet owner yang bijak dan bertanggung jawab.
Salam,
Tim Medisatwa
Comments
Post a Comment